Bisnis
Home » Blog » 5 Franchise Ice Cream Paling Populer untuk Ide Bisnis 2026

5 Franchise Ice Cream Paling Populer untuk Ide Bisnis 2026

Makanan penutup seperti es krim selalu selalu menjadi ladang bisnis yang menjanjikan di Indonesia. Siapa yang bisa menolak segarnya es krim di tengah cuaca tropis? Tak heran jika bisnis franchise ice cream populer terus menjamur dan menarik minat para calon pebisnis.

Memilih sistem franchise adalah langkah cerdas karena Anda tidak perlu membangun brand dari nol. Cukup manfaatkan popularitas merek yang sudah ada, ada juga sudah bisa meraup keuntungan.

Jika Anda sedang mencari peluang emas di industri ini, berikut adalah deretan franchise ice cream populer di Indonesia yang layak Anda pertimbangkan untuk investasi.

Mengapa Bisnis Franchise Ice Cream Selalu Laris?

Sebelum masuk ke daftar rekomendasi, penting untuk memahami mengapa investasi di franchise ice cream ini sangat menarik.

Es krim bukan lagi sekadar camilan musiman, melainkan sudah menjadi gaya hidup. Konsep gerai es krim kekinian dengan harga terjangkau (sering disebut ‘es krim cone viral’) telah menciptakan pasar yang masif.

Produk yang mudah diterima, harga jual yang relatif rendah, dan potensi keuntungan yang cepat balik modal menjadi daya tarik utama dari model bisnis franchise ice cream saat ini.

Beberapa merek telah membuktikan diri menjadi pemain utama dalam bisnis franchise ice cream di Indonesia, dengan ribuan gerai tersebar di berbagai kota. Berikut beberapa rekomendasi dari kami.

1. Mixue Ice Cream & Tea

Merek asal Tiongkok ini bisa dibilang menjadi raja dari tren es krim populer beberapa tahun terakhir. Dengan es krim vanila lembut yang ikonik dan harganya yang sangat terjangkau, Mixue berhasil menguasai pasar.

  • Poin Plus: Brand awareness yang sangat tinggi, sistem operasional yang terstruktur, dan produk yang disukai segala usia.
  • Estimasi Modal Awal: Sekitar Rp300 juta (meliputi peralatan, bahan baku, pelatihan, dan dukungan manajerial, belum termasuk biaya sewa dan renovasi lokasi).

2. Ai-Cha Ice Cream & Tea

franchise ice cream

Ai-Cha muncul sebagai pesaing kuat dalam kategori es krim kekinian, menawarkan produk yang serupa dengan harga bersaing.

  • Poin Plus: Franchisee umumnya tidak diwajibkan membayar biaya royalti (royalty fee 0%), sehingga 100% keuntungan operasional menjadi milik mitra.
  • Estimasi Modal Awal: Berkisar antara Rp230 Juta hingga Rp300 Juta (meliputi seluruh peralatan dan bahan baku awal, belum termasuk sewa dan renovasi).

Baca juga: Bisnis Mixue: Dari Kesuksesan Meroket Hingga Tantangan Kanibalisasi Penjualan

3. WEDRINK Ice Cream & Tea

WEDRINK adalah pemain besar yang turut meramaikan persaingan franchise ice cream populer dengan penawaran es krim dan minuman yang beragam.

  • Poin Plus: Dukungan penuh mulai dari survei lokasi, pelatihan, hingga perlengkapan yang lengkap, serta didukung manajemen profesional.
  • Estimasi Modal Awal: Total investasi berada di kisaran Rp362 Juta hingga Rp460 Juta (termasuk biaya franchise, jaminan, bahan baku, dan peralatan, belum termasuk sewa ruko dan renovasi).

4. Bingxue Ice Cream & Tea

Satu lagi merek asal Tiongkok yang gencar melakukan ekspansi. Bingxue memperkuat posisinya di pasar franchise ice cream populer dengan variasi produk es krim, teh, dan minuman fresh coconut milk.

  • Poin Plus: Merek yang relatif baru namun cepat berekspansi, dengan lebih dari 250 toko di Indonesia pada tahun 2024.
  • Estimasi Modal Awal: Total modal investasi berada di kisaran Rp356 Juta hingga Rp415 Juta (untuk konsep kemitraan lengkap).

5. Luuca Ice Cream

Yang satu ini punya branding yang mewah dan elegan. Namun siapa sangka, harga es krim Luuca justru ramah di kantong, lho! Es krim coklatnya yang pekat dan aneka ragam topping yang premium membuatnya digemari.

  • Poin Plus: Diklaim memiliki modal yang relatif kecil sehingga menawarkan potensi cepat balik modal (Return on Investment).
  • Estimasi Modal Awal: Beberapa paket kemitraan awal ditawarkan dengan modal mulai dari belasan hingga puluhan juta Rupiah, tergantung pada jenis paket dan kelengkapan yang dipilih.

Baca juga: 10 Franchise Minuman Terlaris yang Mendominasi Pasar Indonesia

Memilih franchise ice cream populer bukan hanya tentang besaran modal, namun juga tentang lokasi, dukungan dari franchisor, dan bagaimana Anda mengelola operasional harian.

Penting untuk melakukan studi kelayakan dan analisis pasar yang mendalam sebelum mengikatkan diri dalam kemitraan.

Jangan biarkan peluang manis ini berlalu! Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang tips memilih franchise yang tepat, menghitung HPP (Harga Pokok Penjualan) dalam bisnis F&B, atau mencari rekomendasi bisnis lainnya, jelajahi terus blog KabarFranchise.com! Kami punya segudang informasi terpercaya untuk memandu perjalanan bisnis Anda.

Post Related

Leave a Reply

Your email address will not be published.