7 Franchise Hidden Cost, Hati-hati Sering Diabaikan!

Bergabung dengan jaringan waralaba adalah keputusan investasi besar yang bisa mengubah hidup Anda. Jadi, penting untuk mengetahui biaya apa saja yang terlibat—termasuk franchise hidden cost yang sering kali luput dari perhatian.

Tunggu, ini bukan berarti franchisor sedang berusaha menyembunyikannya dari Anda. Hanya saja mereka tidak bisa menyebutkan seluruh biaya secara terang-terangan. Namun, waktu akan mengungkapnya.

Jadi, supaya Anda tidak terlalu terkejut nantinya, baca ulasan dari KabarFranchise.com di artikel berikut!

Franchise Hidden Cost, Semua yang Sering Terlewat

Biaya investasi awal dan royalti yang berkelanjutan selalu menjadi fokus utama bagi para calon franchisee. Namun, sayangnya mereka sering kali mengabaikan biaya-biaya lain yang sebenarnya tidak mungkin mereka hindar. Berikut adalah rangkumannya.

1. Biaya Perjalanan

Komponen biaya ini sering kali dilupakan padahal ada kalanya Anda harus mengunjungi kantor pusat waralaba—misalnya saat Discovery Day.

Anda memang bisa mengarang banyak alasan agar tidak hadir di sana, tapi ketahuilah franchisor bisa jadi sedang menguji kesiapan Anda untuk membuat komitmen finansial, waktu, dan sumber daya. Bahkan sebelum ada ikatan kerja apa pun.

2. Modal Kerja

Sering kali calon franchisee lupa bahwa untuk menjalankan operasionalnya, ada modal kerja yang harus disiapkan. Lalu apa jadinya kalau modal yang Anda miliki sudah habis untuk membayar biaya investasi awal? Apakah biaya sewa gedung dan gaji karyawan bisa dibayar dengan uang?

Maka, pastikan biaya ini sudah disiapkan secara terpisah. Kalau pun modal awal Anda adalah hasil pinjaman bank, maka lebihkan jumlah pinjamannya untuk modal kerja.

3. Bunga yang Hilang

Anda juga perlu menghitung laba atas investasi waralaba yang Anda buat. Kemudian bandingkan dengan peluang investasi lain yang lebih pasif. Kira-kira mana yang memberikan keuntungan lebih besar dalam jangka panjang?

Kecuali Anda ikhlas melewatkan peluang yang lebih besar demi mengejar pengalaman berbisnis, langkah ini boleh Anda abaikan.

4. Biaya Jasa Profesional

Ini juga bisa masuk dalam kategori franchise hidden cost yang sering kali terlewatkan. Meskipun tidak termasuk dalam komponen biaya waralaba, tapi layanan profesional yang Anda dapatkan dari franchise consultant, penasihat keuangan, atau notaris tidak cuma-cuma.

Itu artinya, Anda harus menyiapkan biaya tambahan untuk membayar jasa yang mereka berikan.

5. Asuransi

Beberapa franchisor mungkin mensyaratkan Anda untuk memiliki berbagai jenis cakupan asuransi. Ini sering kali merupakan persyaratan tetapi tidak selalu dinyatakan secara eksplisit. Jadi, bersiaplah merogoh kantong lagi!

6. Biaya Pemasaran dan Iklan

Selain itu, franchisor mungkin mengharuskan franchisee untuk membayar jumlah tertentu (tetap atau persentase) untuk dana pemasaran dan periklanan. Maka, sejak awal franchisee perlu mengetahui upaya apa yang diusahakan franchisor dan apa yang mereka harapkan dari Anda.

Hanya dengan begitu, Anda bisa legowo atas charge yang mereka kenakan. Sebab tahu kemana uang itu digunakan. Tidak seperti pungutan pajak 12% yang entah kemana muaranya.

7. Biaya Perpanjangan Waralaba

Jangan lupa bahwa perjanjian waralaba memiliki batas waktu. Setelah jangka waktu kerja samanya selesai, Anda akan dikenai biaya perpanjangan waralaba. Itu artinya, Anda harus kembali menyiapkan dananya.

Jangan terlalu senang dulu. Masih banyak yang harus Anda siapkan bukan?

Itu tadi adalah franchise hidden cost yang harus Anda perhatikan. Perhitungkan ini dalam kalkulasi Anda. Masihkah Anda berpikir jika ini pilihan yang bagus?